TOURING DARI JAKARTA KE MEDAN
Touring JAKARTA - MEDAN
sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada Tuhan yang maha kuasa karena berkat dan perlindungannya saya biisa tiba dengan selama di medan.
berawal dari cerita touring ini, sebenarnya saya aga ragu sebelumnya di untuk melanjutkan perjalan Touring dari jakarta ke medan menggunakan kendaraan roda empat (suzuki baleno tahun 2008), namun dengan doa dan kepercayaan diri akhirnya saya tetap memutuskan untuk melajutkan rencana ini, sebenarnya saya touring ini karena ingin membawa kendaraan sendiri dari jakarta ke medan karena saya berpindah tempat tinggal kembali ke tanah kelahiran, tepatnya di kota pematang siantar sumatra utara.
sebelum saya melanjutkan rencana perjalanan ini saya persiapkan terlebih dahulu yaitu "kendaraan" dalam kondisi fit artinya saya harus service full untuk persiapan di perjalanan, kemudian saya persiapkan waktu. disini kenapa saya mempersiapkan waktu, karena perjalanan yang akan di tempuh bukan seperti dikota kota besar namun kita lebih melewati daerah daerah yang kemungkinan rawan atau sepi dan juga minim untuk penginapan atau persinggahan, maka oleh karena itu saya harus persiapkan semuanya secara detail setidaknya perbedaan antara dilapangan kemungkinan pasti ada namun resiko yang diambil kecil.
dikarenakan saya hanya 2 orang dan hanya bertumpu pada satu driver maka perjalanan tidak maksmal, artinya dari 1 hari = 24 jam kami hanya bisa maksimal menempuh perjalanan selama 12 jam, dan setiap 3 jam kami akan berhenti antara 20-30 menit.
akhirnya saya buat suatu map titik pertitik dengan data pengalaman yang saya dapat kan dari internet dan beberapa refrensi informasi lainnya,
saya berangkat pada tanggal 4 oktober 2018, saya start dari depok jam 23:00 WIB, dan sebelum keberangkatan kami berdoa untuk Keselamatan dan kelancara tiba di tujuan, maka start engine dan mulai melaju dari depok kemudian saya masuk pintu tol tanjung barat jakarta selatan, berdasar kan navigasi map kami akan menempuh waktu 2-3 jam sampai di merak melalui jalan tol, dan kami menempuh tepat 2:53 menit tiba di merak atau tepat pukur 01:53 WIB dan kami langsung menuju pelabuhan merak untuk bergegas menyebrang, untuk harga tol kurang lebih kami membayar Rp. 80.000 s/d Rp 100.000, jadi buat para pengguna kendara mobil pribadi persiapkan E-Tol anda dengan dana yang tepat jangan sampai kurang karena akan menyulitkan temen temen sendiri. untuk menyebrang dari merak ke bakauheni untuk kendaraan pribadi seperti gambar di bawah ini kami di kenakan @Rp 375.000,- dan proses dari pembelian tiket untuk menyebrang sampai tiba di bakauheni memakan waktu sekitar 4-5 jam. jadi pastikan disaat penyebrangan anda beristirahat sehingga pada saat tiba di bakaheni maka anda siap fit untuk melanjutkan perjalanan. untuk BBM saya isi bensin premium full sekitar @Rp. 210.000,- (karena sebelum nya telah terisi sedikit).
data tabel diatas adalah jarak tempuh antara kota dengan kota lain yang mana kota2 tersebut bisa saya katakan kota besar artinya kita bisa menemukan penginapan didaerah kota tersebut, pada dasarnya banyak kota yang kita lintasi namun untuk penginapan belum tentu tersedia, dan mungkin ada beberapa kota diatas memang agak sulit untuk menemukan tempat peristirahatan.
sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada Tuhan yang maha kuasa karena berkat dan perlindungannya saya biisa tiba dengan selama di medan.
berawal dari cerita touring ini, sebenarnya saya aga ragu sebelumnya di untuk melanjutkan perjalan Touring dari jakarta ke medan menggunakan kendaraan roda empat (suzuki baleno tahun 2008), namun dengan doa dan kepercayaan diri akhirnya saya tetap memutuskan untuk melajutkan rencana ini, sebenarnya saya touring ini karena ingin membawa kendaraan sendiri dari jakarta ke medan karena saya berpindah tempat tinggal kembali ke tanah kelahiran, tepatnya di kota pematang siantar sumatra utara.
sebelum saya melanjutkan rencana perjalanan ini saya persiapkan terlebih dahulu yaitu "kendaraan" dalam kondisi fit artinya saya harus service full untuk persiapan di perjalanan, kemudian saya persiapkan waktu. disini kenapa saya mempersiapkan waktu, karena perjalanan yang akan di tempuh bukan seperti dikota kota besar namun kita lebih melewati daerah daerah yang kemungkinan rawan atau sepi dan juga minim untuk penginapan atau persinggahan, maka oleh karena itu saya harus persiapkan semuanya secara detail setidaknya perbedaan antara dilapangan kemungkinan pasti ada namun resiko yang diambil kecil.
dikarenakan saya hanya 2 orang dan hanya bertumpu pada satu driver maka perjalanan tidak maksmal, artinya dari 1 hari = 24 jam kami hanya bisa maksimal menempuh perjalanan selama 12 jam, dan setiap 3 jam kami akan berhenti antara 20-30 menit.
akhirnya saya buat suatu map titik pertitik dengan data pengalaman yang saya dapat kan dari internet dan beberapa refrensi informasi lainnya,
saya berangkat pada tanggal 4 oktober 2018, saya start dari depok jam 23:00 WIB, dan sebelum keberangkatan kami berdoa untuk Keselamatan dan kelancara tiba di tujuan, maka start engine dan mulai melaju dari depok kemudian saya masuk pintu tol tanjung barat jakarta selatan, berdasar kan navigasi map kami akan menempuh waktu 2-3 jam sampai di merak melalui jalan tol, dan kami menempuh tepat 2:53 menit tiba di merak atau tepat pukur 01:53 WIB dan kami langsung menuju pelabuhan merak untuk bergegas menyebrang, untuk harga tol kurang lebih kami membayar Rp. 80.000 s/d Rp 100.000, jadi buat para pengguna kendara mobil pribadi persiapkan E-Tol anda dengan dana yang tepat jangan sampai kurang karena akan menyulitkan temen temen sendiri. untuk menyebrang dari merak ke bakauheni untuk kendaraan pribadi seperti gambar di bawah ini kami di kenakan @Rp 375.000,- dan proses dari pembelian tiket untuk menyebrang sampai tiba di bakauheni memakan waktu sekitar 4-5 jam. jadi pastikan disaat penyebrangan anda beristirahat sehingga pada saat tiba di bakaheni maka anda siap fit untuk melanjutkan perjalanan. untuk BBM saya isi bensin premium full sekitar @Rp. 210.000,- (karena sebelum nya telah terisi sedikit).
data tabel diatas adalah jarak tempuh antara kota dengan kota lain yang mana kota2 tersebut bisa saya katakan kota besar artinya kita bisa menemukan penginapan didaerah kota tersebut, pada dasarnya banyak kota yang kita lintasi namun untuk penginapan belum tentu tersedia, dan mungkin ada beberapa kota diatas memang agak sulit untuk menemukan tempat peristirahatan.
akhirnya kami tiba di bakauheni sekitar pukul 06:00 WIB, dan sambil menunggu untuk pintu kapal dibuka maka kita bisa bersantai sambil mempersiapkan untuk memulai perjalanan yang bisa dibilang melelahkan namun dengan adrenalin yang seru (takut takut sedap), dan akhirnya kami keluar dari kapal dan memulai perjalanan dari bakauheni menuju kota lampung kurang lebih 89 Km, namun jika kamu ingin mencoba jalan tol baru dari bakau heni ke kota lampung kamu persiapkan E-Tol sebesar @Rp. 13000,- setidak mengurangi jarak tempuh, dan kami tiba di kota bandar lampung sekitar pukul 8:00 pagi dan kami sarapan di sana, untuk catatan jika ingin menggunakan navigasi map mungkin temen2 juga bisa sambil konfirmasi falid tidaknya map dengan bertanya pada warga setempat, karena saya saat itu sempat berputar putar dikarenakan perboden jalan yang belum di update pada navigasi map. setelah kami sarapan kami melanjutkan perjalan kembali dengan target "KOTA PALEMBANG" berdasarkan prediksi waktu tempuh sesuai dengan kecepatan rata jika kami menggunakan kecepatan antara 60-80 Km/ jam maka kami akan tiba di kota palembang paling lambat jam 21:00 WIB (termasuk hitungan macet dan kendala lainnya), dikarenakan kami mengambil jalur timur maka temen temen siap siap dan berhati hati dikarenakan banyaknya kendaraan yang melewati jalur timur dan juga truk, kendala paling berat adalah menyalip kendaraan truk yang harus anda lewati antara 3-7 kendaraan truk dengan panjang truk yang berbeda beda jadi buat temen temen saya saran kan jangan pernah paksakan waktu memang jadi target tapi jangan sampai kita jadi target juga di jalanan, selalu menyetir aman. mungkin dari bakau heni sampai kota menggala kita masih santai karena memang tidak terlalu banyak kendaraan, jadi kamu bisa pacu kendaraan antara 80-120 Km/jam dan tetap saya saran kan "SAFETY DRIVING" karena banyak kendaraan yang lalu lalang tanpa memperhatikan lintasan jadi tetap pada fokus.
yang saya alami kemacetan yang sangat extream adalah dari menggala sampai kota palembang antara lain tulang bawang (jalan bergelombang dan berlobang) kemudian teluk gelam indralaya kemudian palembang, disini kamu harus berhati hati dan pastikan kamu tiba di palembang paling lambat jam 21:00 WIB untuk cari aman dan bisa beristirahat di kota palembang, walaupun saya tidak mengatakan kalau jalan malam tidak aman namun karena perjalanan saya hanya menggunakan 1 driver dan itu sangat mengurah konsentrasi sehingga saya memutuskan perjalanan saya hanya maks 12 jam sehari jadi saya pastikan perjalanan saya hanya sampai jam 21:00 wib kemudian saya akan cari penginapan.untuk penginapan, dan kami tiba di kota palembang sektiar pukul 20:25 WIB dengan jarak tempuh yang sudah dilewati dari bakau heni sampai palembang sekitar 498 Km, memutuskan untuk beristirahat di kota palembang kamu bisa menggunakan beberapa aplikasi saat ini untuk mencari penginapan murah seperti contoh dibawah ini
www.airyrooms.com
www.traveloka.com
harga berfariasi dan semua tergantung temen2, dikarenakan saya hanya untuk numpang istirahat maka saya cari murah dan setidaknya yaman dan saya dapatkan untuk penginapan sekitar @Rp 125.000,- / malam (sudah AC + air hangat).
tanggal 5 oktober 2018 kami melanjutkan perjalanan sesuai schedule jam 07:00 WIB dan kami dan berdasarkan plan kami perjalanan saya mulai dari kota palembang dan target kota sangeti kira2 total sekitar 311 Km, nah disini saya sarankan sekali sangat sangat hati hati dikarenakan lubang jalanan sangat besar dan juga dalam, mungkin untuk mobil yang spek offroad tidak masalah namun untuk saya pribadi dengan kendaraan sedan yah temen temen paham lah harus ekstra hati - hati, dan juga rute yang lurus dan tanjakan dan begitu juga truk yang kita harus lewati sangat banyak jadi bener bener ekstra hati hati, dan jalan yang kurang bagus mungkin di mulai dari kota bayung lincir sampai ke jambi sekitar 209 Km, dan saya sendiri pun ada beberapa yang lengah akhirnya terjebak oleh lubang, saya sarankan jangan pernah berlama lama di belakang truk karena suka ga keliatan dan kena jebakan kodok deh lubang jalanan, untuk kecepatan dalam perjalanan rata rata sekitar 60-70 Km/jam karena kondisi jalanan yang sangat ekstream dan juga kendaraan yang sangat banyak terutama truk akhirnya akhirnya kami tiba di kota jambi pukul 20:00 WIB dan ini tidak sesuai dengan plan karena kami targetkan tiba di kota sangeti, namun karena waktu dan kondisi jalan yang tidak bisa di prediksi akhirnya kami beristirahat di kota jambi dan mengandalkan penginapan murah yaman sekitar @Rp 130.000,-.
tanggal 6 oktober 2018 kami start lebih pagi sekitar pukul 6:00 WIB, dan kami start dari kota jambi dengan target kota pekan baru, dari kota jambi menuju kota pekan baru kondisi jalan tergolong baik walaupun ada beberapa lubang di jalanan namun kamu masih bisa memacu kendaraan antara 80-100 Km/jam namun tetap hati hati dikarenakan lintas dari jambi ke pekan baru banyak kendaraan truk yang lalu lalang, jarak tempuh antara kota jambi ke pekan baru adalah 513 Km, dan jujur ini perjalanan yang sangat melelahkan dan kami tiba di kota pekan baru sekitar pukul 22 :00 WIB, dan itu beberapa kali kita berhenti untuk istirahat merenggangkan otot, dan saya sarankan jangan pernah berhenti di daerah sepi apa lagi malam hari. dan kami akhirnya memutuskan istirahat di pekan baru.
tanggal 7 oktober 2018 kami star perjalanan pukul 6:30 WIB mulai dari kota pekan baru dan target kami sampai di kota pematang siantar dengan jarak tempuh 558 Km, perjalanan dari pekan baru kamu akan melewati perkebunan sawit berkilo kilo meter dan hampir rata rata kamu melewati perkebunan ini, dan untuk kondisi jalanan bisa saya katakan baik dengan kamu bisa pacu kendaraan sekitar 80-100 Km/jam namun untuk daerah atau antara kota duri sampai rantau perapat banyak sekali perbaikan jalan, jadi tetap berhati hati dan pada saat itu saya tiba di kota kisaran sekitar pukul 20:00 WIB dan berdasar kan info bahwa dari kota kisaran ke kota pematang siantar cenderung aman maka saya putuskan untuk memaksakan meneruskan perjalanan dan singkat cerita kami tiba akhirnya di kota pematang siantar sekitar pukul 2:00 pagi tanggal 8 oktober.
singkat cerita dari keseluruhan perjalanan memang sangat melelahkan namun ada hal yang saya dapatkan yaitu pengalaman perjalanan pengalaman kesabaran dan pembelajaran untuk fokus dalam mengemudikan kendaraan. dan catatan yang terpenting jangan pernah untuk memaksakan ego dalam berkendara, perjalanan yang sangat melelahkan sangat menguras konsentrasi begitu juga faktor eksternal yang bisa memecah konsentrasi kita, diperjalanan jangan heran kalau melihat kendaraan truk yang beriringan dan panjang jadi saat menyalip butuh keberanian dan konsentrasi begitu juga dengan tanda2 yang harus kita berikan kepada pengendara lain agar mereka gau maksud dan tujuan kita,
jadi buat temen temen yang mungkin ada niat untuk mencoba sensasi perjalan menggunakan kendaraan pribadi dari jakarta ke medan mungkin dari cerita saya ini bisa membantu temen temen.
buat temen temen yang ingin komentar boleh komen di kolom komen untuk bertanya yang mungkin saya tidak tuliskan di dalam blog ini.
terima kasih
yang saya alami kemacetan yang sangat extream adalah dari menggala sampai kota palembang antara lain tulang bawang (jalan bergelombang dan berlobang) kemudian teluk gelam indralaya kemudian palembang, disini kamu harus berhati hati dan pastikan kamu tiba di palembang paling lambat jam 21:00 WIB untuk cari aman dan bisa beristirahat di kota palembang, walaupun saya tidak mengatakan kalau jalan malam tidak aman namun karena perjalanan saya hanya menggunakan 1 driver dan itu sangat mengurah konsentrasi sehingga saya memutuskan perjalanan saya hanya maks 12 jam sehari jadi saya pastikan perjalanan saya hanya sampai jam 21:00 wib kemudian saya akan cari penginapan.untuk penginapan, dan kami tiba di kota palembang sektiar pukul 20:25 WIB dengan jarak tempuh yang sudah dilewati dari bakau heni sampai palembang sekitar 498 Km, memutuskan untuk beristirahat di kota palembang kamu bisa menggunakan beberapa aplikasi saat ini untuk mencari penginapan murah seperti contoh dibawah ini
www.airyrooms.com
www.traveloka.com
harga berfariasi dan semua tergantung temen2, dikarenakan saya hanya untuk numpang istirahat maka saya cari murah dan setidaknya yaman dan saya dapatkan untuk penginapan sekitar @Rp 125.000,- / malam (sudah AC + air hangat).
tanggal 5 oktober 2018 kami melanjutkan perjalanan sesuai schedule jam 07:00 WIB dan kami dan berdasarkan plan kami perjalanan saya mulai dari kota palembang dan target kota sangeti kira2 total sekitar 311 Km, nah disini saya sarankan sekali sangat sangat hati hati dikarenakan lubang jalanan sangat besar dan juga dalam, mungkin untuk mobil yang spek offroad tidak masalah namun untuk saya pribadi dengan kendaraan sedan yah temen temen paham lah harus ekstra hati - hati, dan juga rute yang lurus dan tanjakan dan begitu juga truk yang kita harus lewati sangat banyak jadi bener bener ekstra hati hati, dan jalan yang kurang bagus mungkin di mulai dari kota bayung lincir sampai ke jambi sekitar 209 Km, dan saya sendiri pun ada beberapa yang lengah akhirnya terjebak oleh lubang, saya sarankan jangan pernah berlama lama di belakang truk karena suka ga keliatan dan kena jebakan kodok deh lubang jalanan, untuk kecepatan dalam perjalanan rata rata sekitar 60-70 Km/jam karena kondisi jalanan yang sangat ekstream dan juga kendaraan yang sangat banyak terutama truk akhirnya akhirnya kami tiba di kota jambi pukul 20:00 WIB dan ini tidak sesuai dengan plan karena kami targetkan tiba di kota sangeti, namun karena waktu dan kondisi jalan yang tidak bisa di prediksi akhirnya kami beristirahat di kota jambi dan mengandalkan penginapan murah yaman sekitar @Rp 130.000,-.
tanggal 6 oktober 2018 kami start lebih pagi sekitar pukul 6:00 WIB, dan kami start dari kota jambi dengan target kota pekan baru, dari kota jambi menuju kota pekan baru kondisi jalan tergolong baik walaupun ada beberapa lubang di jalanan namun kamu masih bisa memacu kendaraan antara 80-100 Km/jam namun tetap hati hati dikarenakan lintas dari jambi ke pekan baru banyak kendaraan truk yang lalu lalang, jarak tempuh antara kota jambi ke pekan baru adalah 513 Km, dan jujur ini perjalanan yang sangat melelahkan dan kami tiba di kota pekan baru sekitar pukul 22 :00 WIB, dan itu beberapa kali kita berhenti untuk istirahat merenggangkan otot, dan saya sarankan jangan pernah berhenti di daerah sepi apa lagi malam hari. dan kami akhirnya memutuskan istirahat di pekan baru.
tanggal 7 oktober 2018 kami star perjalanan pukul 6:30 WIB mulai dari kota pekan baru dan target kami sampai di kota pematang siantar dengan jarak tempuh 558 Km, perjalanan dari pekan baru kamu akan melewati perkebunan sawit berkilo kilo meter dan hampir rata rata kamu melewati perkebunan ini, dan untuk kondisi jalanan bisa saya katakan baik dengan kamu bisa pacu kendaraan sekitar 80-100 Km/jam namun untuk daerah atau antara kota duri sampai rantau perapat banyak sekali perbaikan jalan, jadi tetap berhati hati dan pada saat itu saya tiba di kota kisaran sekitar pukul 20:00 WIB dan berdasar kan info bahwa dari kota kisaran ke kota pematang siantar cenderung aman maka saya putuskan untuk memaksakan meneruskan perjalanan dan singkat cerita kami tiba akhirnya di kota pematang siantar sekitar pukul 2:00 pagi tanggal 8 oktober.
singkat cerita dari keseluruhan perjalanan memang sangat melelahkan namun ada hal yang saya dapatkan yaitu pengalaman perjalanan pengalaman kesabaran dan pembelajaran untuk fokus dalam mengemudikan kendaraan. dan catatan yang terpenting jangan pernah untuk memaksakan ego dalam berkendara, perjalanan yang sangat melelahkan sangat menguras konsentrasi begitu juga faktor eksternal yang bisa memecah konsentrasi kita, diperjalanan jangan heran kalau melihat kendaraan truk yang beriringan dan panjang jadi saat menyalip butuh keberanian dan konsentrasi begitu juga dengan tanda2 yang harus kita berikan kepada pengendara lain agar mereka gau maksud dan tujuan kita,
jadi buat temen temen yang mungkin ada niat untuk mencoba sensasi perjalan menggunakan kendaraan pribadi dari jakarta ke medan mungkin dari cerita saya ini bisa membantu temen temen.
buat temen temen yang ingin komentar boleh komen di kolom komen untuk bertanya yang mungkin saya tidak tuliskan di dalam blog ini.
terima kasih
Komentar
Posting Komentar